Mudah Cemas? Mungkin Anda Mengalami Gangguan Kecemasan

  • Home
  • Gaya Hidup
  • Mudah Cemas? Mungkin Anda Mengalami Gangguan Kecemasan
image

oleh dr. Emilya Kusnaidi, SpKJ, dibaca: 204 kali

Merasa cemas dari waktu ke waktu sangatlah normal dan manusiawi, terutama jika Anda sedang mengalami tekanan. Namun, kecemasan yang berkelanjutan sampai mengganggu aktivitas sehari-hari tentu perlu diwaspadai. Kondisi tersebut mungkin merupakan tanda gangguan kecemasan umum atau generelized anxiety disorder. Kondisi ini terjadi saat seseorang mengalami kecemasan yang berlebihan dan berlangsung terus-menerus terhadap banyak hal sehingga menganggu aktivitas sehari-hari.

Penyebab Gangguan Kecemasan Umum
Hingga kini penyebab pasti dari gangguan kecemasan umum atau generalized anxiety disorder (GAD) masih belum diketahui dengan jelas. Namun ada beberapa faktor yang diduga turut berperan, meliputi1:
•    Aktivitas berlebihan pada area otak yang terlibat dalam pengaturan emosi dan perilaku.
•    Ketidakseimbangan zat kimia otak, yaitu serotonin dan noradrenalin, yang terlibat dalam pengendalian dan pengaturan suasana hati.
•    Faktor genetik, riwayat keluarga juga dapat meningkatkan risiko gangguan.
•    Memiliki riwayat mengalami kejadian traumatis, sakit jangka panjang, atau terpapar stress terus menerus
•    Memiliki riwayat kecanduan alkohol atau narkoba.

Mengenal Gejala Gangguan Kecemasan Umum
Gangguan kecemasan umum kerap sulit dikenali, terutama karena gejalanya yang cenderung mirip dengan gangguan kejiwaan lain. Oleh karena itu, banyak ahli menggunakan kriteria Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders (DSM-5) guna mendiagnosis gangguan ini. Kriteria DSM-5 untuk gangguan kecemasan meliputi2:
•    Mengalami kecemasan berlebihan hampir setiap hari dalam jangka waktu setidaknya enam bulan.
•    Sulit mengendalikan perasaan cemas.
•    Perasaan cemas yang mendominasi akan memengaruhi kehidupan sehari-hari, termasuk pekerjaan.
•    Mengalami tiga gejala di antaranya seperti uring-uringan, kelelahan, gelisah, otot tegang, atau insomnia bagi orang dewasa, dan satu di antara gejala-gejala tersebut bagi anak-anak.
•    Kecemasan yang tidak ada kaitannya dengan kondisi psikologis lain (seperti, PTSD atau serangan panik), penyakit tertentu, maupun penggunaan obat-obatan terlarang.

 

           Identifikasi [DINI Gejala Awal] gangguan kesehatan mental


Pengobatan Gangguan Kecemasan Umum
Gangguan kecemasan umum atau generalized anxiety disorder (GAD) bisa memberikan efek mengganggu terhadap kehidupan sehari-hari. Beberapa metode pengobatan yang dapat mengurangi gejala, meliputi terapi psikologis, seperti cognitive behavioral therapy (CBT) atau dengan obat-obatan yang dapat menyeimbangkan kandungan senyawa kimia alami dalam otak. Selain itu, perubahan gaya hidup dapat dikembangkan seperti :
•    Tetap Aktif Secara Fisik. Kembangkan rutinitas agar aktif secara fisik hampir setiap hari dalam seminggu. Olahraga adalah pereda stres yang ampuh dan dapat meningkatkan suasana hati sekaligus menjaga kesehatan tubuh.
•    Jadikan Istirahat sebagai Prioritas. Pengidap gangguan kecemasan umum perlu memastikan bahwa dirinya memiliki tidur yang cukup dan nyenyak.
•    Gunakan Teknik Relaksasi. Teknik visualisasi, meditasi dan yoga merupakan contoh teknik relaksasi yang dapat meredakan kecemasan.
•    Konsumsi Makanan yang Sehat. Seperti sayuran, buah-buahan, biji-bijian dan ikan dikabarkan dapat mengurangi tingkat kecemasan pikiran. Namun,  penelitian lebih lanjut mengenai hal ini masih diperlukan.
•    Hindari Alkohol dan Obat-obatan Rekreasional. Penggunaan zat-zat ini dapat memperburuk kecemasan.
•    Berhenti Merokok dan Konsumsi Kopi. Baik nikotin dan kafein dapat memperburuk kecemasan.

Gangguan kecemasan umum dapat memicu terjadinya beberapa komplikasi pada pengidapnya. Secara umum, komplikasi gangguan kecemasan adalah memengaruhi kegiatan sehari-hari dan menurunkan kualitas hidup seseorang. Lebih parahnya lagi, gangguan kecemasan umum yang tidak ditangani juga dapat menyebabkan atau memperburuk kondisi kesehatan fisik lainnya, seperti masalah pencernaan, sakit kepala menetap, atau bahkan masalah kesehatan jantung. Jika Anda atau ada anggota keluarga yang mengalami gejala gangguan kecemasan umum, segeralah memeriksakan diri ke dokter. Diagnosis dan penanganan yang tepat sedari dini tentunya dapat meminimalkan risiko gangguan yang menetap.

Sumber:
1.     Sadock BJ, Sadock VA, Ruiz P. Kaplan and Sadock’s Synopsis of Psychiatry: Behavioral Sciences/clinical Psychiatry. 11th ed. Lippincott Williams & Wilkins; 2015.
2.     American Psychiatric Association. DSM-V. American Journal of Psychiatry. 2013. 20., 31-32.,87-88., 100-104.,155-165.,.


Kembali

Artikel Lainnya

Sejira

Aplikasi Kesehatan Jiwa di Dunia Internet

oleh dr. Emilya Kusnaidi, SpKJ, dibaca: 186 kali

Dalam beberapa tahun terakhir, perkembangan teknologi telah menghadirkan berbagai inovasi yang memengaruhi hampir set... ..

Detail
image
Sejira

Overthinking: Ketika Berpikir Terlalu Jauh

oleh dr. Emilya Kusnaidi, SpKJ, dibaca: 256 kali

Ketika dihadapkan dengan keputusan besar — memilih pekerjaan membeli mobil, menikah atau bercerai — Anda mungkin berp... ..

Detail
image
Sejira

Ini Tandanya Kamu Perlu Skrining Gejala Awal Sehat Mental. Jangan Ragu, Jangan Malu Untuk Cari Tahu

oleh R. Hardyanta, dibaca: 163 kali

“Kesehatan mental sama pentingnya dengan kesehatan fisik & pantas untuk mendapatkan dukungan dan perhatian yang s... ..

Detail
image
SEJIRA
SEJIRA